drg. Wiwiek Poedjiastoeti, M.Kes, Sp.BMM, Ph.D
Berdiri sejak 1965, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti (FKG Usakti) telah dikenal sebagai penghasil dokter gigi-dokter gigi handal. Seiring dengan kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, FKG Usakti terus mengembangkan diri serta menjawab segala tantangan pada bidang kedokteran gigi.
Hal ini sesuai dengan Visi FKG Usakti, yaitu menjadi Fakultas Kedokteran Gigi yang terkemuka di Indonesia, bermutu internasional, dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni di bidang kedokteran gigi, untuk meningkatkan kualitas hidup dan peradaban manusia di wilayah Asia Pasifik.
Pendidikan di FKG Usakti lebih menekankan melalui pendekatan yang bersifat persuasif kepada para peserta didik dengan membudayakan Penelitian serta Pengabdian kepada Masyarakat, sehingga menghasilkan lulusan dengan kemampuan analisis tinggi, berpikir kritis serta mampu menjawab tantangan dunia kedepan yang tetap memiliki jiwa bebas namun terarah serta percaya diri tinggi, sebagai calon pemimpin masa depan di bidangnya masing-masing.
FKG Usakti juga menjawab tuntutan masyarakat pada kebutuhan tenaga kesehatan gigi yang berkualitas dengan mengimplementasikan Standar Kompetensi Dokter Gigi Indonesia kedalam Kurikulum FKG Usakti yang komprehensif dan bermutu tinggi dengan output yang terukur. Hal tersebut dapat dilaksanakan karena FKG Usakti memiliki Sumber Daya Manusia yang berkualitas serta diakui dalam maupun luar negeri dengan didukung oleh komponen penunjang seperti Sistem Informasi Manajemen Fakultas dan sarana prasarana pendidikan, baik akademik maupun profesi.
Melalui kolaborasi dengan para stakeholder FKG Usakti, kami terus mengembangkan sistem pendidikan yang terukur dan dievaluasi secara periodik. Hal ini diwujudkan melalui berbagai hal antara lain: (1) Kerjasama dengan alumni yang telah tersebar ke berbagai penjuru Indonesia hingga mancanegara di berbagai kegiatan, (2) Kemitraan dengan pihak terkait baik pemerintah maupun swasta, yang menjadi mitra kerja FKG Usakti dalam berbagai kegiatan seperti pertemuan Ilmiah dan Non Ilmiah, (3) Kerjasama bersama masyarakat yang menjadi mitra dalam edukasi kesehatan gigi dan mulut secara khusus dan kesehatan secara umum.
