Masalah gigi berlubang dan karang gigi merupakan masalah kesehatan gigi dan mulut yang dapat ditemukan pada usia remaja (usia 10 – 19 tahun). Penumpukan plak pada permukaan gigi memicu penurunan pH rongga mulut menjadi asam sehingga memicu proses demineralisasi permukaan gigi yang selanjutnya menyebabkan terbentuknya gigi berlubang. Aliran saliva dapat memicu proses mineralisasi pada plak gigi dan membentuk karang gigi. Penumpukan plak dapat diperberat dengan adanya maloklusi dan impaksi gigi.

Pendekatan kesehatan pada usia remaja merupakan sasaran yang strategis untuk diberikan penyuluhan masalah kesehatan gigi mulut dan pelatihan upaya pencegahan, inilah yang dilakukan oleh FKG Usakti melalui kegiatan PkM dengan tema “Penyuluhan Dan Pelatihan Pada Siswa Sekolah Menengah Dalam Meningkatkan Kesadaran Memelihara Kesehatan Gigi Dan Mulut di Lingkungan Sekolah Dan Keluarga di SMKS Islam Bahagia, Jakarta Barat” pada 23 Mei 2025 yang terdiri dari : drg. Annisaa Putri Ariyani, M.M., M.K.G. sebagai ketua, Prof. Dr. drg. Wita Anggraini, M.Biomed., P.A.K., Sp.Perio., drg. Harris Gadih Pratomo, Sp.Ort., drg. M. Novo Perwira Lubis, Sp.RKG, Subsp.Rad.D (K), drg. Indrani Sulistyowati, M.Sc. sebagai anggota dosen, dan dibantu oleh 4 (empat) mahasiswa profesi dan 1 (satu) alumni. Hal ini diharapkan, peserta dapat mengevaluasi kebersihan giginya masing-masing dan mendorong kesadaran para peserta bahwa melalui upaya pencegahan primer dapat efektif menjaga kebersihan gigi dan mulut.